Warga Binjai Hulu menyegel kantor camat Binjai Hulu. Penyegelan tersebut dikarenakan warga menolak Kusnidar menjadi camat di daerah mereka.
"Kami akan tetap menyegel kantor ini sampai Bupati mendengar tuntutan kami dan menyampaikan secara langsung, jika tidak, kami akan membuat orasi yang lebih besar," ujar Sugiarto, satu diantara warga Binjai Hulu yang ikut dalam penyegelan kantor camat tersebut, Senin (10/3).
Hal yang senada juga diungkapkan oleh Roni, ia mengungkapkan, dirinya bersama warga berharap Bupati dapat memberikan penjelasan secara langsung kepada warga mengenai penolakan terhadap camat baru.
"Kami berharap, Bupati menyampaikan secara langsung dengan menemui kami bukan hanya melalu media massa saja. Lagipula, penolakan ini kami lakukan karna kami jera terhadap camat-camat sebelumnya makanya kami ingin camat yang sekarang merupakan putra daerah," ungkapnya.
Meskipun kantor camat ini telah disegel sejak Selasa (4/3), aktivitas di kantor camat untuk sementara waktu berjalan normal walaupun para pegawai harus menggunakan pintu samping untuk melakukan pekerjaan.
Kapolsek Binjai Hulu, Abdur Rahman mengatakan sejauh ini aksi yang dilakukan oleh warga Binjai Hulu berlangsung aman dan damai.
"Untuk sementara, aksi yang dilakukan warga ini berlangsung kondusif," tukasnya.
Sementara itu, Ketua Dewan Adat, Julian Syahri mengatakan dirinya bersama warga akan melakukan pertemuan tertutup untuk membahas tentang camat yang baru saja dilantik. Ia akan mencoba menjelaskan kepada warga Binjai Hulu bahwa permintaan warga tak dapat dipenuhi pemerintah karena terkait oleh peraturan-peraturan.
"Nanti akan kita bahas dipertemuan, dan kita akan mencoba memberikan pengertian kepada warga yang ada disana sehingga mereka dapat menerima kehadiran camat yang baru saja dilantik
No comments:
Post a Comment
Please leave your comment for complaints and inquiries. We apologize if we do not reply to your comments, because we can not get online 24 hours. So please remain patient because you keep your comments we read. Regards admin